Majelis Agama Buddha Mahanikaya Indonesia melaksanakan Peringatan Tri Suci Waisak2563 BE di Restoran Eka Ria, Jakarta (22/05). Dengan mengusung tema Cinta Kasih, Damai dan Persatuan, Sesditjen Bimas Buddha Nyoman Suriadarma menyatakan tiga hal inilah yang membuat bangsa ini bertahan.
"Bangsa ini bisa bertahan sepanjang tiga hal terjaga, yaitu cinta kasih terawat, kedamaian terjaga, persatuan kita rawat bersama," ucap Nyoman saat memberikan sambutan.
Menurutnya hal tersebut dapat dengan mulailah dari diri sendiri, sekecil apapun, asal menjadi umat Buddha yang baik. Baik saja lanjut Nyoman sudah ikut sama-sama membangun bangsa ini.
"Karena baik itu, sudah pasti taat dua hal. Yaitu taat kepada hukum agama, serta taat hukum negara," tutup Nyoman.
Menurut Ketua Majelis Agama Buddha Mahanikaya Indonesia Paulus, penyalaan lilin itu adalah melambangkan perdamaian.
“Satu lilin dapat menyalakan seribu lilin. dengab bersama-sana dapat menyalakan ribuan lilin lainnya,” ucap Paulus menjelaskan pemaknaan lilin yang dikatakannya juga ikhlas.
Pada kesempatan ini Nyoman juga menyingung bahagianya atas kemeriahan Waisak tahun ini.
"Sebagai umat Buddha kita bahagia, karena dimana-mana perayaan Waisak meriah. Hampir semua candi melakukan peringatan Waisak. Semakin meriah dan semakin memanfaatkan situs-situs yang ada," ucap Nyoman.
Dalam acara ini dilakukan Upacara Penyalaan Lilin Perdamaian bersama 10 Bhikkhu Sangha. Hadir Pembimas Buddha Provinsi DKI Jakarta Suwanto, serta sejumlah umat Buddha MBMI.