Top
    bimasbuddha@kemenag.go.id
+62 811-1001-1809

Tanam Pohon di TMII, Umat Buddha Rayakan Waisak dengan Aksi Nyata untuk Lingkungan

Minggu, 20 April 2025
Kategori : Berita

Jakarta (Bimas Buddha) ------- Dalam rangka menyambut Tri Suci Waisak 2569 BE/2025, Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Kementerian Agama RI menggelar kegiatan religius dan pelestarian lingkungan bertajuk Eco-Theologi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), pada Minggu (20/4/2025).

Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Dirjen Bimas Buddha Nomor 67 Tahun 2025 tentang Vesakha Sananda, serta bagian dari implementasi Asta Program Prioritas Menteri Agama.

Sebagai wujud nyata dari gerakan Eco-Theologi, dengan menanam pohon Bodhi, Sala, dan berbagai jenis pohon lainnya ditanam di area Panggung Budaya TMII. Kegiatan ini melibatkan Aparatur Sipil Negara di lingkungan Ditjen Bimas Buddha serta umat Buddha di kawasan DKI Jakarta dan sekitarnya. Selain penanaman pohon, kegiatan juga diisi dengan meditasi atau mindfulness sebagai upaya memperkuat kualitas batin dan pengendalian diri.

"Penanaman pohon ini bukan hanya simbolis, melainkan bentuk kesadaran spiritual kita terhadap pentingnya menjaga lingkungan. Pengendalian diri dan kebijaksanaan harus kita tanamkan sebagai wujud nyata mewujudkan perdamaian, baik dalam diri sendiri, keluarga, maupun dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Supriyadi saat memberikan sambutan.

Direktur Operasi TMII, Arie Prasetyo, menyambut baik kolaborasi ini, apalagi bertepatan dengan peringatan 50 tahun berdirinya TMII. Ia menyampaikan bahwa TMII terus membuka diri untuk kolaborasi lintas komunitas dan agama demi memajukan nilai-nilai budaya, spiritualitas, serta keberlanjutan lingkungan.

"TMII selalu membuka diri untuk kolaborasi dengan berbagai pihak. Dalam usia emas ini, kami terus berbenah diri, dan melalui sinergi seperti ini, kami yakin TMII dapat terus memberikan kontribusi edukatif dan inspiratif, khususnya bagi generasi muda," ujar Arie.

Sebagai bagian dari perayaan Waisak, Bimas Buddha juga mengajak umat untuk mengikuti berbagai kegiatan bermakna seperti pendalaman Dhamma, praktik atthasila, latihan pengendalian diri, hingga kegiatan sosial seperti karya bakti di Taman Makam Pahlawan dan donor darah.

Melalui semangat Eco-Theologi, Bimas Buddha mengajak seluruh umat Buddha di Indonesia untuk terus menanamkan nilai-nilai spiritual yang selaras dengan pelestarian lingkungan, sebagai bagian dari pengabdian terhadap bangsa dan negara.


Sumber
:
Tim Humas
Penulis
:
Budiyono
Editor
:
Budiyono

Berita Terkait