Jakarta (Humas Buddha) -------- Dirjen Bimas Buddha Caliadi meresmikan Pusdiklat Majelis Agama Buddha (Magabutri) di Bekasi, Provinsi Jawa Barat, Sabtu (30/10). Caliadi mengingatkan pentingnya dalam pemanfaatan untuk peningkatan Saddha terhadap ajaran Agama Buddha.
"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa pusdiklat merupakan tempat pelatihan dan pendidikan umat Buddha Tridharma untuk meningkatkan kualitas keyakinan (Saddha) terhadap ajaran Agama Buddha, " ucapnya.
Lebih lanjut Dirjen mengatakan tempat pusdiklat ini dijadikan tempat pembinaan umat secara berkelanjutan, yang diharapkannya dapat membentuk pribadi umat yang berkeyakinan/saddha kuat dan memiliki moralitas yang baik, ungkapnya.
“Bahwa pusdiklat ini juga dapat dipergunakan untuk penyelenggaraan Pendidikan keagamaan Buddha non formal seperti Dhammasekha Non Formal juga penyelenggaraan Pabbaja atau Buddhasiswa”, harap Dirjen.
Caliadi menambahkan “Dalam peningkatan saddha, pusdiklat ini juga digunakan sebagai tempat untuk pengembangan seni dan budaya Buddhis, sebagai bentuk relasi agama dan budaya dalam membentuk karakter bangsa melalui pengembangan seni budaya ini akan dapat menumbuhkan motivasi cinta tanah air Indonesia,” tambahnya.
Sementara Walikota Bekasi Dr. H. Rahmat Effendi yang hadir dalam peresmian memberikan apresiasi dan atas peresmian Pusdiklat MAGABUTRI.
"Pemerintah Kota Bekasi mengapresiasi atas peresmian Pusdiklat ini. Pemerintah Kota Bekasi akan terus merangkul serta mendukung semua elemen yang ada di Kota Bekasi, khususnya keberadaan umat Buddha di Kota Bekasi," terangnya.
Hadir dalam peresmian Pusdiklat MAGABUTRI Jawa Barat yakni Pembimas Buddha Jawa Barat (Bodhi Giri Ratana, S.Pd., MM.), Ketua Umum Majelis Agama Buddha Tridharma Indonesia (Romo Pandita Madya Rudy Arijanto), Ketua Umum Wanita Agama Buddha Tridharma Indonesia (Ramani Chrismayanti), Ketua Majelis Agama Buddha Tridharma Indonesia Provinsi Jawa Barat (Dr. Untung Dharmawan), serta Romo/Ramani Pandita Dharmaduta Magabutri serta umat Buddha di wilayah Kota Bekasi.