Top
    bimasbuddha@kemenag.go.id
+62 811-1001-1809

Mengisi Liburan Sekolah dengan Belajar Tipitaka

Minggu, 14 Juli 2024
Kategori : Berita

Magelang (Bimas Buddha) ------ Indonesia Tipitaka Chanting dan Asalha Mahapuja 2568/2024, di Taman Lumbini, Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah berlangsung dari  tanggal 11 sampai 15 Juli 2024.

Sejak hari pertama sampai hari ke tiga, ribuan umat sangat antuasias membacakan Tipitaka yang dipimpin para Bhikku dan diikuti oleh umat Buddha, mulai dari yang sudah berumur lebih dari lima puluh tahun dan juga beberapa anak-anak yang masih Sekolah Dasar (SD).

Atthasilani Orlin peserta dari Provinsi Banten menyampaikan sangat senang mengikuti acara Tipitaka Chanting ini. “ Senang karena bisa menambah kecintaan terhadap ajaran sang Buddha,” ungkapnya.

Menurutnya membaca kitab suci ini bisa kami ikuti dengan baik, terlebih saat ini sedang liburan sekolah. Jadi sangat bermanfaat mengisi liburan sekolah dengan menambah pengetahuan tentang ajaran Buddha,” sambung Atthasilani Orlin bersama temannya yang berasal dari Isipatana Vihara, Tangerang, Banten.

Atthasilani Tusita (Kelas 3 SD) juga merasakan yang sama, dirinya mengaku baru pertamakali mengikuti Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan tentu mendatangkan manfaat baik baginya. “Dari pada bermain saat liburan sekolah, mendingan ikut acara ITC. Selain menambah kecintaan kepada ajaran Buddha, juga bisa memahami makna-makna Tipitaka, yang pasti bisa lebih mudah memahami isi kitab suci, karena dijelaskan oleh para Bhikku,” tambahnya  Atthasilani Tusita.

Atthasilani Benita juga tak mau kalah ingin menyampaikan kebahagiaanya saat mengikuti ITC tahun ini. Selain pengalaman pertamanya dalam membaca Tipitaka secara bersama-sama dengan ribuan umat Buddha, Dirinya merasakan ikatan batin lebih dalam lagi kepada sesama Umat Buddha yang sebelumnya tidak dikenal karena berdatangan dari berbagai daerah di Indonesia.

“Saya sangat senang berada ditengah acara ITC ini. Bisa banyak kenal dengan banyak umat Buddha. Kami sama-sama membaca Tipitaka. Seru pokoknya, asyik dech,” kata Atthasilani Benita.

Sementara Edi Purwanto (65 tahun) dari Desa Siman, Kepung, Kediri, Jawa Timur, bersama istri tercinta juga turut berbahagia dan bangga mengikuti ITC dan menjadi pengalaman pertama bagi pasangan ini.

“Aku seneng eram. Mulyo tenan atiku, moco pendarasan saking ajaran Buddha Gaotama,” kata Edi Purwanto.

Edi Purwanto menyampaikan bahwa dirinya dan Istri datang dari Jawa Timur menuju Magelang menggunakan Kereta Api khusus untuk mengikuti seluruh rangkaian Indonesia Tipitaka Chanting dan Asalha Mahapuja 2568/2024.


Sumber
:
Humas Buddha
Penulis
:
Budiyono
Editor
:
Budiyono

Berita Terkait