Pekanbaru (Humas Buddha) --------- Pembukaan Sippa Dhamma Samajja Tingkat Nasional VIII dilaksanakan dengan kesederhanaan secara luring dan daring, Selasa (22/06).
Dalam Sambutannya secara daring Menteri Agama Republik Indonesia (Yaqut Cholil Qoumas) memberikan Apresiasi kepada Direktorat Jenderal Masyarakat Buddha yang telah menyelenggarakan kegiatan ini hingga yang delapan dan merebutkan piala bergilir Menteri Agama.
“Untuk itu saya memberikan apresiasi Kepada Direktorat Jenderal Masyarakat Buddha yang telah menyelenggarakan kegiatan ini hingga yang delapan kali dan merupakan kebanggaan tersendiri dimana dalam ajang kompetisi ini juga merebutkan piala bergilir Menteri Agama, yang sangat megah bagi juara umum” ucapnya.
Lebih lanjut Menag menambahkan melalui Sippa Dhamma Samajja diharapkan semakin memperkuat keyakinan dan keimanan pada Tuhan Yang Maha Esa sekaligus meningkatkan kwalitas diri sebagai manusia yang berkarakter mampu bekerja sama berjiwa nasionalis dan dapat menghargai setiap perbedaan
“Ajang ajang pertemuan ini jangan saja di maknai dari sisi kompetisinya saja karena memang dalam Sippa Dhamma Samajja ini dikemas dalam bentuk lomba atar bidang namun lebih dari pada itu melaui Sippa Dhamma Samajja diharapkan semakin memperkuat keyakinan dan keimanan pada Tuhan Yang Maha Esa sekaligus meningkatkan kwialitas diri sebagai manusia yang berkarakter mampu bekerja sama berjiwa nasionalis dan dapat menghargai setiap perbedaan” tambahnya.
Tingkatkan terus prestasi untuk menjaga negeri tercinta Indonesia teruslah belajar untuk menjadi ahli, ahli yang senantiasa mawas diri ahli yang berbakti pada ibu pertiwi serta ahli yang memiliki sikap empati dan toleransi pesannya.
Menag juga menghimbau agar seluruh umat beragama dapat bersama sama berjuang melawan covid 19 dengan terus mengedepankan protokol kesehatan patuhi himbauan pmerintah terkait pembatasan pembatasan kegiatan sebagaimana di maksud dalam Surat Edaran Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2021.
Pembukaan Sippa Dhamma Samajja dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha, Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, FKUB Provinsi Riau, Pembimas Buddha Seluruh Indonesia, Tokoh Majelis dan Tokoh Agama pada wilayah Kota Pekan Baru.