Bakti Sosial Bersama di Bulan Puasa
Bogor (Bimas Buddha) ------------ Semilir angin, panas yang terik, diselingi dengan rintik hujan, menyejukkan perjalanan kami melewati jalan itu. Menuju kawasan Kampung Simpak, sepanjang perjalanan melewati Desa Jagabaya kami melalui jalan beraspal yang sudah lama mengelupas penuh lubang, melewati pemukiman warga dengan jalan berbeton.
Ketika sampai vihara Dharma Mulia kami melanjutkan perjalanan melewati Dhammasekha Dhamma Sobana Citta menuju Bodhi Arama Meditation Centre dengan jalan yang cukup ekstrim karena belum di aspal atau beton jadi harus ekstra berhati-hati dalam berkendara atau berpapasan dengan kendaraan dari depan yang melintas.
Simpak merupakan sebuah kampung dengan mayoritas agama Buddha berada di wilayah di Desa Jagabaya, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat berjarak 55 KM dari Pusat Kota Jakarta dengan jumlah warga sekitar 115 kepala keluarga dan mayoritas penduduknya 85% beragama Buddha.
Seperti halnya dengan kampung-kampung lainnya, Kampung Simpak di Desa Jagabaya dikelilingi perkebunan, persawahan yang menghampar luas, danau, pemandangan pegunungan dan peternakan yang dipelihara oleh warga di belakang rumah warga dan sebagian besar warga Desa Kampung Simpak bermata pencaharian sebagai petani.
Minggu pagi (16/042023), Yayasan Bodhi Arama Meditation Centre binaan Bhikkhu Bodhinanda bekerja sama dengan komunitas grup Anathapindika Tangerang melakukan kegiatan rutin bakti sosial di bulan Ramadhan berupa pembagian paket sembako ke warga desa Jagabaya.
Sejak pukul 8 pagi, tampak ratusan warga sekitar desa Jagabaya sangat antusias, berdiri berjajar untuk antri mendapatkan kupon bansos yang disediakan oleh panitia. Potret moderasi beragama sungguh terasa, karena banyak warga non buddhis di luar kampung Simpak yang datang seperti dari kampung lain di desa Jagabaya yang beragama Islam dan Kristen. Sungguh damai dan tentram sekali kehidupan toleransi beragama di kampung simpak ini.
Ketua Panitia Bakti Sosial Rina juga selaku dari komunitas grup Anathapindika mengatakan bahwa pihak Bodhi Arama Meditation Centre bekerja sama dengan kami untuk memberikan baksos sebanyak 600 paket.
“Kami melakukan baksos ini setiap setahun 3 kali. Sebenarnya baksos disini tidak tiap tahun ada, kita tergantung dari para donatur. Saya juga berterima kasih kepada para donatur, terimakasih juga sama Bodhi Arama yang sudah menyediakan tempat untuk kita, terimakasih juga sama desa Jagabaya,” ungkapnya.
Jadi lanjut Rina kita hanya Ingin memberi dan membantu yang membutuhkan, saling mendukung dan saling membantu. Kita sebetulnya kalau mengadakan acara ini tidak selalu disini, tidak di satu tempat, jadi dimana kita kalau ada yang membutuhkan ada informasi, kita siap jalan. Jadi dimana saja, yang penting kita bisa membantu dalam kondisi yang memungkinkan.
Sekretaris Desa Jagabaya Dian Kori mengucapkan banyak terimakasih kepada Yayasan Bodhi Arama yang telah membantu, memberikan paket sembako kepada warga masyarakat Desa Jagabaya, yang mungkin setiap tahunnya selalu ada serta antusias masyarakat warga Desa Jagabaya itu sangat senang dan cukup membantu kepada warga desa Jagabaya.
Sementara Tati warga Desa Jagabaya, RT. 04 RW. 05 juga turut mengungkapkan rasa kegembiraan seusai menerima paket baksos
“Saya sangat bersyukur, apalagi di momen bulan ramadhan, jadi sangat terbantu bagi kami, terimakasih bagi pihak yang terkait dengan adanya acara ini. Walaupun kita beda agama, beda suku, tetapi tetap satu Indonesia, satu tujuan dibawah naungan Bhinneka Tunggal Ika, jadi saya sangat bersyukur dengan adanya acara ini juga menambah silaturahmi antar warga,” sebutnya.
