Ribuan Muda-Mudi Buddhis Ikuti Youth Buddhist Gathering
Jakarta (Bimas Buddha) ------------ Ribuan muda-mudi Buddhis ikuti Youth Buddhist Gathering yang diselenggarakan oleh vihara-vihara lintas majelis yang ada di Kota dan Kabupaten Bogor pada Sabtu (12/08/2023).
Kegiatan dengan tema Genuine Life In Dharma bertempat di Puri Begawan Kota Bogor dihadiri oleh puluhan Bhikkhu Sangha, Tokoh agama Buddha, Penyelenggara Buddha Kabupaten Bogor, Guru Pendidikan Agama Buddha, Romo Pandita, dan umat Buddha wilayah Bogor.
Dirjen Bimas Buddha Supriyadi mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan Youth Buddhist Gathering, menurutnya acara semacam ini sangat penting bagi generasi muda Buddhis di Indonesia.
“Kami sangat senang, dan memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada muda-mudi Buddhis Kabupaten Bogor. Menurut sensus penduduk terbaru, saat ini Indonesia didominasi oleh generasi muda. Hampir 45 persen, kalau tidak kita kelola, momentum ini bisa hilang,” jelas Supriyadi.
Supriyadi menambahkan bahwa Dirjen Bimas Buddha memberi dukungan dan dorongan kepada kaum muda Buddhis untuk belajar dharma dengan cara kekinian. “Seperti acara pada hari ini, saya kira sangat cocok bagi kaum muda. Saya berharap bisa menular ke daerah-daerah lain,” sebutnya.
Ketua panitia penyelenggara Januar mengatakan acara ini untuk memperkuat keyakinan generasi muda Buddhis pada Buddha, Dharma dan Sangha, serta menjalin persaudaraan umat Buddha terutama di wilayah Kabupaten Bogor.
Kegiatan Youth Buddhist Gathering, menghadirkan narasumber sekaligus motivator handal yakni Andrie Wongso dengan memberikan motivasi Dharma adalah jalan hidup. “Dharma adalah mutiara yang menjawab berbagai persoalan hidup, bagi saya dharma adalah jalan hidup, perjalanan hidup saya sangat terbantu oleh Buddha Dharma, kata Andrie Wongso.
Sementara Kevin Wu dalam kesempatan memberikan materi mengajak anak muda untuk berani keluar dari zona nyaman.
Kevin memberikan contoh kisah hidup Sidharta Gautama seorang pangeran yang meninggalkan segalanya berjuang untuk membebaskan semua makhlik hidup dari penderitaan.
