PPG Daljab Transformasi Plus 2025: Guru Bersertifikasi, Pendidikan Berkualitas
Jakarta (Bimas Buddha) --------- Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha menggelar Sosialisasi Kebijakan terkait pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama Buddha Dalam Jabatan Transformasi Plus Tahun 2025 secara daring pada Jumat (7/2/2025).
Program PPG Dalam Jabatan di Kementerian Agama bertujuan memberikan rekognisi terhadap kapasitas dan kompetensi guru dalam jabatan yang belum tersertifikasi. Dengan sistem pembelajaran daring, program ini memungkinkan guru untuk belajar secara mandiri dengan pendampingan dosen dari LPTK.
Dalam kesempatannya Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha, Nyoman Suriadharma mengimbau para pembimas dan penyelenggara agar aktif berkomunikasi dengan guru binaannya, khususnya yang telah memenuhi syarat untuk mengikuti PPG Daljab 2025.
“Kepada seluruh pembimas dan penyelenggara untuk mengkomunikasikan guru binaannya terutama bagi guru yang sudah memenuhi persyaratan mengikuti PPG Daljab di tahun 2025,” pesan Nyoman.
Nyoman juga mengingatkan para guru untuk terus memperbarui informasi terkait mekanisme, persyaratan, dan timeline pelaksanaan PPG Daljab tahun 2025 untuk menghindari keterlambatan.
“Harapannya tahun 2025 ini guru dapat tersertifikasi semua. Oleh karenanya para guru diharapkan untuk jangan ada yang tertinggal. Semoga pelaksanaan PPG Daljab Transformasi Plus ini dapat diikuti dengan baik oleh seluruh guru pendidikan agama Buddha utamanya yang belum tersertifikasi,” tambahnya.
Sosialisasi diikuti oleh 488 guru Pendidikan Agama Buddha dari seluruh Indonesia melalui Zoom Meeting. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan selama sesi berlangsung.
Pelaksanaan sosialisasi ini menjadi langkah penting untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan Agama Buddha di Indonesia.
