Top
    bimasbuddha@kemenag.go.id
+62 811-1001-1809
Puslitbang LKKMO Gelar Persiapan Omnibus Riset dan Survei Zona Integritas

Pj Bupati Magelang: Pemasangan Chattra Menambah Nilai Spritual Maupun Pariwisata

Jumat, 22 Maret 2024
Kategori : Berita

Magelang (Bimas Buddha) -------- Tim Kajian Dampak Cagar Budaya melakukan pertemuan dengan Pj Bupati Magelang, Sepyo Achanto. Hadir dalam pertemuan Direktur kebijakan Pembangunan Manusia, Kependudukan, dan Kebudayaan, Anugerah Widiyanto dan Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha, Nyoman Suriadarma.

Anugerah Widiyanto menyampaikan kunjungan Tim Kajian kali ini  dalam upaya melakukan koordinasi , arahan serta kebijakan dari Pemerintah Kabupaten Magelang terkait rencana pemasangan chattra pada Candi Borobudur.

Sementara itu, Nyoman menjelaskan keinginan pemasangan chattra akan menjadi anugerah.

Pj Bupati Magelang, Sepyo Achanto menilai bahwa rencana pemasangan chattra pada Candi Borobudur merupakan langkah yang baik dari pemerintah, baik dari aspek keagamaan maupun kepariwisataan.

"Candi Borobudur merupakan warisan yang harus dipelihara dan dilestarikan. Borobudur merupakan salahsatu magnet dunia," kata Sepyo Achanto saat menerima Tim Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di kantor Bupati Magelang, Kamis (21/3/2024).

"Keagamaan dan kepariwisataan harus dilestarikan karena keduanya saling beriringan," sambung Sepyo Achanto.

Menurutnya rencana pemasangan chattra pada Candi Borobudur disambut baik oleh masyarakat dan tentunya didukung oleh Pemerintah Kabupaten Magelang.

"Apapun hasil kajian yang dilakukan oleh Kemenag dan Tim BRIN, itulah yang terbaik. Syukur-syukur dengan dipasangnya chattra menambah nilai spritual dan menambah wisatawan untuk melihat Candi Borobudur," sebut Pj Bupati.

Sepyo Achanto menilai dengan semakin banyaknya wisatawan yang datang ke Borobudur, sedikitnya akan meningkatkan nilai ekonomi bagi masyarakat sekitar.

"Pemasangan chattra itulah yang terbaik. Kami berharap ini akan membawa kebaikan bagi semua, baik dari aspek keagamaan maupun kepariwisataan," tegasnya.

Sementara Direktur Pendidikan dan Urusan Agama Buddha, Nyoman Suriadarma menjelaskan bahwa Chattra itu mempunyai filosofi sebagai cakrawati, simbol kepemimpinan dunia yang bisa mengayomi semua unsur yang ada di tanah air.

"Kami selaku umat Buddha berharap, dengan kehadiran Borobudur dan terpasangnya chattta nanti akan menjadi anugerah bagi semua umat," tandas Nyoman


Sumber
:
Humas Buddha
Penulis
:
Tim Humas
Editor
:
Budiyono

Berita Terkait