Tim Evaluator MENPAN RB melakukan Evaluasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan SAKIP serta survey integritas jabatan pada Ditjen Bimas Buddha, Jakarta (09/10). Alfian, salah satu dari tim evaluator mengapresiasi inovasi yang dilakukan Ditjen Bimas Buddha.
“Ditjen Bimas Buddha sejauh ini cukup melakukan inovasi terkait dengan penyediaan ruang beserta layanan,” kata Alfian.
Ruang pelayanan dijaga petugas pelayanan publik terjadwal secara bergilir. Dengan berpegangan pada buku panduan pelayanan dikatakan Sesditjen Bimas Buddha Nyoman Suriadarma, petugas memberikan pelayanan/mengarahkan masyarakat pengunjung.
Dikatakan Nyoman pihaknya telah melakukan berbagai perbaikan yakni pada manajemen perubahan,penataan peraturan perundang-undangan, penataan dan penguatan organisasi, tata laksana, sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, pengawasan dan peningkatan kualitas layanan publik.
Pada kesempatan itu, Nyoman memaparkan terkait dengan capaian Reformasi Birokrasi Ditjen Bimas Buddha. Dijelaskan penilaian SAKIP dan inovasi-inovasi ke depan untuk terus meningkatkan indeks reformasi birokrasi. Hal ini dilakukan guna pelayanan terhadap masyarakat yang lebih baik dan maksimal.
Turut hadir dalam acara ini Sesditjen Bimas Buddha (Nyoman Suriadarma), Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha (Supriyadi), para Pejabat Eselon III, IV dan Staff ASN Ditjen Bimas Buddha lainnya.