Jakarta (Humas Buddha) -------- Direktur Urusan dan Pendidikan (Dirurpendik) Agama Buddha Nyoman Suriadarma pimpin rapat entry meeting Pengendalian Intern atas Pelaporan Keuangan (PIPK) bersama Tim Reviu Inspektorat Jenderal, Jumat (20/01).
Nyoman menyampaikan ucapan terimakasih kepada para auditor yang akan melakukan Reviu PIPK pada Ditjen Bimas Buddha untuk mengawal Laporan Keuangan yang andal.
“Saya sebagai ketua tim PIPK, menjadi sebuah tanggung jawab dari berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan di ditjen bimas buddha,tentu kami dengan tim reviu akan memberikan berbagai dokumen yang dibutuhkan terkait PIPK, lebih pada aspek program yang telah kita laksanakan dari 2022” jelas Nyoman.
Lebih lanjut Nyoman menyampaikan dikarenakan ini hal yang baru, maka kami perlu penyegaran dan pencerahan dari tim itjen agar kami lebih paham aspek-aspek mana yang menjadi bagian dari PIPK yang memang dokumen dan pelaksanaannya harus kami siapkan dari ditjen bimas buddha.
Agenda rapat dilanjutkan dengan membahas pelaksanaan Reviu PIPK yang akan dilaksanakan selama 8 hari dari tanggal 16-26 Januari 2023 serta pengenalan tim pokja PIPK pada Ditjen Bimas Buddha.
PIPK masuk kedalam sektor Tata Kelola dan Reformasi Birokrasi yang menjadi salah satu dari tiga sektor agenda prioritas pengawasan selama 1 tahun (Tahun 2023).
PIPK menjadi hal yang penting karena berhubungan dengan opini yang akan diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap Audit Laporan Keuangan, dimana PIPK dapat memberikan keyakinan yang terbatas mengenai keandalan laporan keuangan.
Akun signifikan yang di reviu dalam PIPK meliputi kas bendahara pengeluaran, persediaan, belanja peralatan/mesin, akun-akun yang menjadi temuan BPK maupun Itjen serta akun-akun yang berpotensi tinggi terjadi salah saji.
Tim Pengendali Teknis Itjen Purnomo Mulyo Saputro menyebutkan kegiatan ini bertujuan untuk melihat sejauhmana tim penilai IPK pada Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha telah melasanakan tugas penilaian, dan kami juga mekakukan menginfrmasikan agenda prioritas pengawasan Itjen tahun 2023, yaitu tiga sektor sepuluh tema dan dua puluh sembilan topik.
Hadir dalam rapat entry meeting Sekretaris Ditjen Bmas Buddha, Plt.Kabag Keuangan dan Umum, Tim pokja PIPK serta Tim Auditor Inspektorat Jenderal Kementerian Agama.