Dalam memeriahkan Hari Pahlawan pada Bulan November ICANDO memberikan apresiasi kepada beberapa sekolah yang telah berjuang dan aktif dalam proses adaptasi digital bersama ICANDO, Medan (20/12/2022).
ICANDO merupakan penyedia aplikasi pendidikan anak usia dini yang berkolaborasi dengan pembelajaran berbasis digital.
Dalam pelaksanaannya ICANDO melalui panitia penyelenggara menyaring pendaftaran dari beberapa sekolah secara nasional.
Setelah masa peninjauan, terdapat 15 sekolah teraktif dalam optimalisasi digital termasuk Nava Dhammasekha (PAUD) Mestika Abadi (Chong Ren) menjadi pemenang pertama dalam Sekolah Digital Pahlawan Bangsa Tingkat Nasional.
Kepala Nava Dhammasekha (PAUD) Mestika Abadi (Chong Ren) Joni, M.Pd. melalui sambungan telepon menyampaikan Nava Dhammasekha (PAUD) Mestika Abadi menerapkan pendidikan Buddhis untuk tunas bangsa Indonesia yang kreatif dan menyenangkan dengan menjalankan sistem pembelajaran Blended Learning, yang menjadi pilihan terbaik untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam belajar dengan melibatkan Guru dan Orangtua sehingga peserta didik akan semakin termotivasi untuk bisa melakukan kegiatan belajar, Rabu (21/12/2022).
“Metode pembelajaran yang menggabungkan pembelajaran tatap muka dan diselingi daring secara terpadu, dan ini lanjut Joni, M.Pd. ini harus didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai,” jelasnya
Joni, M.Pd. berharap pemerintah dapat memberikan perhatian kepada sekolah Buddhis terutama pada Nava Dhammasekha, sekolah usia dini untuk keberlangsungan generasi muda Buddhis.
Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara, Budi Sulistyo, melalui sambungan telepon menyambut baik kepada Nava Dhammasekha (PAUD) Mestika Abadi meraih pemenang pertama Sekolah Digital Pahlawan Bangsa Tingkat Nasional.
“Ini merupakan hal yang sangat mengembirakan dan juga bangga karena sekolah Buddhis di wilayah kami dapat bersaing, dan menjadi salah satu bukti bahwa Nava Dhammasekha (PAUD) yang merupakan Sekolah Keagamaan Buddha mampu bersaing dengan sekolah lain dalam hal digitalisasi,” sebutnya.