Top
    bimasbuddha@kemenag.go.id
+62 811-1001-1809

ASTINDA Wujudkan Semangat Kemanusiaan bagi Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Minggu, 19 Oktober 2025
Kategori : Berita

Maumere (Bimas Buddha) ------ Dalam semangat kemanusiaan dan kepedulian kepada sesama, Organisasi Atthasilani Theravada Indonesia (ASTINDA) melalui perwakilannya, Atthasilani Nandamatta, bersama umat Buddha Vihara Dhamma Manggala Maumere menyalurkan bantuan kepada korban erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, pada Sabtu (18/10/2025).

Pemberian bantuan mencerminkan nilai-nilai welas asih dan tanggung jawab sosial yang menjadi bagian dari ajaran Buddha. Dan wujud nyata umat Buddha dalam memberikan bantuan bagi korban bencana serta kepedulian terhadap lingkungan dalam mendukung  program ekoteologi dan aksi kemanusiaan pasca-erupsi.

Dalam kesempanya Atthasilani Nandamatta menyampaikan bahwa kedatangannya bersama umat Buddha yang didampingi Penyuluh Agama Buddha Kabupaten Sikka, Widya Dharmma Palla untuk meringankan beban para korban serta sebagai bentuk berbagi kasih terhadap sesama.

Dalam kegiatan kepedulian ini tidak hanya berfokus pada pemberian bantuan semata, tetapi juga pada keberlanjutan hidup para korban. Bantuan pertanian berupa bibit unggul, pupuk, dan alat-alat pertanian diserahkan secara khusus kepada para petani terdampak.

Bantuan ini difokuskan untuk mengelola lahan pinjaman yang sementara disediakan, sehingga para korban dapat segera kembali melakukan aktivitas pertanian guna memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Langkah strategis ini diharapkan mampu mempercepat proses pemulihan dan mewujudkan kemandirian pangan bagi para penyintas.

Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur, Yosef Aloysius Babaputra, S.Fil., M.M. mengucapkan selamat datang dan terimakasih atas perhatian dari umat Buddha, bantuan bibit pertanian sangat mendukung keberlangsungan hidup dari masyarakat korban erupsi gunung lewotobi.

Selain dukungan pertanian berkelanjutan, ASTINDA dan Umat Buddha Vihara Dhamma Manggala Maumere juga menyerahkan bantuan sembako (sembilan bahan pokok) untuk meringankan beban kebutuhan pokok para korban erupsi Lewotobi.

Inisiatif ini menggarisbawahi semangat metta (cinta kasih) dan karuna (belas kasih) yang diwujudkan dalam program ekoteologi, yakni upaya pemulihan yang selaras dengan alam dan menjamin keberlanjutan hidup masyarakat terdampak.

Kontributor: Widya Dharmma Palla


Sumber
:
Tim Humas
Penulis
:
Budiyono
Editor
:
Budiyono

Berita Terkait