Magelang (Bimas Buddha) --------- Dirjen bersama para peserta kegiatan Character Building Pegawai Ditjen Bimas Buddha lakukan upacara detik-detik Waisak di Candi Borobudur dilanjutkan dengan Fangshen di Sungai Progo, dan bakti sosial di Desa Glagah Ombo, Minggu (04/06/2023).
Rangkaian kegiatan Character Building pada hari ke-3 bertepatan dengan peringatan detik-detik Waisak 2567 BE/2023. Dirjen bersama para peserta berbaur dengan umat Buddha lainnya melakukan prosesi dari Candi Mendut menuju ke Candi Borobudur untuk mengikuti rangkaian upacara detik-detik Waisak tepat pukul 10.41.19 WIB.
Kegiatan dilanjutkan dengan melepaskan makhluk hidup ke alam liar (Fangshen) berupa ratusan ikan yang dilepaskan ke sungai Progo dengan harapan makhluk hidup seperti ikan itu dapat terbebas dan merasakan kebahagiaan di alam.
Selanjutnya, para peserta dengan didampingi anggota TNI bergerak menuju desa Glagah Ombo, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang untuk melakukan bakti sosial sebanyak 100 pax yang diserahkan langsung oleh Dirjen Bimas Buddha Supriyadi kepada warga desa setempat.
Dirjen mengungkapkan rasa syukurnya karena bisa melakukan silaturahmi sebagai warga negara Indonesia dalam merajut kebersamaan untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang damai dan harmonis.
Lebih lanjut Supriyadi menambahkan bahwa momen berbagi kebahagiaan kepada warga desa Glagah Ombo sebagai wujud untuk bersilatuhrami mebangun kekeluargaan bagi semua warga bangsa yang mungkin berbeda keyakinan, berbeda latar belakang, suku dan sebagainya
“Semoga dengan silaturahmi ini akan semakin memperkuat persaudaraan kita dalam kita menjaga keutuhan NKRI,” harapnya.
“Semoga apa yang kami sampaikan nanti bermanfaat dan dapat turut merasakan kebahagiaan seperti apa yang kami rasakan sebagai umat Buddha yang sedang merayakan hari Tri Suci Waisak yang tadi dirayakan bersama-sama di Candi Borobudur,” pungkasnya.
Kepala desa Glagah Ombo yang diwakili oleh Bapak Kurdi (Kasi Desa) mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dirjen Bimas Buddha yang telah peduli kepada warga kami untuk berbagi kebahagiaan dalam rangkaian acara peringatan waisak.
“Mudah-mudahan acara ini senantiasa mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa dan kita semua meskipun berbeda keyakinan dan etnis, kita tetap bersatu dalam kebhinekaan NKRI. Besar harapan kami acara ini sebagai permulaan untuk terjalinnya hubungan yang baik antara sesama umat beragama di Desa Glagah Ombo,” harapnya.