Jakarta (Bimas Buddha) --------- Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha, Supriyadi resmikan Baktisala Marga Leluhur Wihara Kesejahteraan Kosambi dan menyampaikan umat Buddha yang ada di Kosambi setidaknya memiliki tempat dan punya kesempatan untuk menyalurkan bakti kepada leluhurnya.
“Tujuan didirikannya Baktisala Leluhur adalah agar anak-anak kita mengingat dan bisa menghargai atas jasa-jasa dari leluhur yang telah melahirkannya. Yakinkan pada anak-anak kita bahwa suskses itu sebagai manusia dimulai dari proses awal dilahirkan,” jelas Supriyadi pada Jum’at (11/10/2024).
Dirjen menambahkan bahwa kita sebagai manusia merupakan salah satu mahluk yang hadir saat ini dari proses kelahiran, artinya ada sumber yang melahirkan kita dan itulah leluhur kita orang tua kita. “Karenanya saat kita sudah melakukan aktivitas menjadi orang baik meningkatkan diri kita sebagai manusia yang dibentang dengan akal budi yang baik, maka tentu akal budi itu untuk dipraktekkkan dalam kehidupan yakni setidaknya menghormati para leluhur dan orang tua yang melahirkan kita di berada di dunia ini,” sambungnya.
Terkait dengan layanan Supriyadi mengatakan bahwa Bimas Buddha akan memberikan layanan terkait dengan upaya untuk peningkatan kualitas keagamaan bagi para umatnya.
“Semoga dengan keberadaan tempat ini bisa membangkitkan semangat Buddha khususnya di bumi Kosambi untuk terus hadir membangun dirinya menjadi manusia yang baik dan langsung bisa di praktekkan dalam mewujudkan kehidupan baik,” harap Supriyadi.
Ketua Wihara Bhikkhu Nyanabodhi Mahasthavira menjelaskan tujuan dari pembangunan bhaktisala untuk memberikan pemahaman ajaran Buddhis kepada umat dan tidak boleh melupakan leluhur kita, harus belajar bagaimana menghargai apa yang telah diberikan oleh orang tua kepada kita.
Sementara Ketua Panitia Lucy Salim mengungkapkan rasa senangnya dapat melaksakan peresmian bhaktisala dengan baik dan sukses. Dan berharap semoga dapat mengajarkan anak-anak kita mengingat leluhur.