Calon PPPK Ditjen Bimas Buddha Ikuti Tes CAT.
Jakarta (Bimas Buddha) ------- 19 peserta ikuti tes Computer Assisted Test (CAT) Calon Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) Kementerian Agama, Jumat (24/03/2023).
Pelaksanaan tes dilakukan selama dua hari tanggal 23 s.d 24 Maret 2023 secara serentak oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Panitia Penyelenggara Calon Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) Kementerian Agama dengan jumlah peserta tes sebanyak 1.600.
Analis Kepegawaian Ahli Madya Saiman mengatakan pada Ditjen Bimas Buddha terdapat 24 formasi, yang melamar sebanyak 127 dan yang datang untuk mengikuti tes sesuai dengan hasil seleksi administrasi sebanyak 19 peserta untuk mengisi formasi Analis Kebijakan, Perencana, Analis SDM Aparatur, Pranata Komputer, Pengembang Teknologi Pembelajaran.
“Hari ini semua Calon Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) melakukan tes CAT di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara BKN,” jelasnya.
Saiman menambahkan semua peserta yang ikut tes sebelumnya dilakukan registrasi, penyimpanan atau penitipan barang, body checking, penyerahan pin, selanjutnya menunggu waktu untuk masuk ke ruang tes dan pelaksanaan tes.
“Ini merupakan kesempatan yang baik bagi teman teman semua dalam berjuang untuk masuk kategori Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja atau PPPK,” tambah Saiman.
Koordinator Bagian Pengadaan dan Pertimbangan Pegawai Septian Saputra menyampaikan formasi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) secara nasional untuk Kemenag berjumlah 49.549 dan diikuti oleh 74.427 dan untuk peserta wilayah DKI Jakarta peserta yang mengikuti tes berjumlah 1.600 dan terbagi menjadi empat sesi.
“Khusus hari ini peserta kita ada 413 dari unit eselon 1 yaitu Sekretariat Jenderal, Direktorat Jenderal Bimas dan Badan litbang,” sebutnya.
Septian menuturkan pelaksanaan tes CAT tahun ini perhitungan passing grade sesuai dengan ketentuan Permenpan untuk manajerial dan sosial kultural passing gradenya 130 untuk wawancara berbasis computer integritas moralitas pasing gradenya 24 dan untuk teknis masing asing jabatan berbeda beda. Dari mulai 223 yang tertinggi sampai 180 yang terendah.
“Khusus untuk Kementerian Agama sebagaimana sudah disetujuai oleh Kemenpan RB bahwa ada kompetensi teknis tambahan yaitu moderasi beragama sehingga perhitungannya 60 % kopetensi teknis dan 40 % kopetensi teknis tambahan sehingga hasilnya koptetensi teknis itulah yang kemudian akan menjadi perhitungan melebihi atau sama dengan pasing grade yang ditetapkaoleh masing masing jabatan,” jela Septian.
Septian berharap pelaksanaan CAT tahun ini para peserta dapat yang terbaik mengerjakan seluruh soal dengan baik dan tentu mendapatkan hasil yang terbaik, sehingga sebagaimana arahan Sekretaris Jenderal bahwa tujuan kita melaksanakan ini adalah mendapatkan ASN dalam hal ini PPPK yang Smart dan Moderat.
